Jumat, September 30, 2011

Karakter wirausaha yang saya inginkan...

Dari semua karakter wirausaha yang kreatif, aktif, inovatif, msndiri, mampu menangkap peluang, produktif, bertanggung jawab, berani menghadapi resiko dan lain-lain sebenarnya dari kesekian karakter tersebut memang sangat saya inginkan tapi, yang terpenting dari yang penting tersebut menurut saya adalah kemampuan saya dalam menangkap peluang. Terkadang ada banyak peluang di depan mata tetapi terkadang juga apabila peluang tersebut tidak cocok dengan minat saya, ada rasa tak tertantang dalam proses untuk merangkul peluang tersebut (seperti apatis pada peluang tersebut pak..). Jadi, saya ingin untuk bisa mengalahkan rasa ketidakcocokan saya dalam menangkap suatu peluang apapun itu yang disajikan di depan mata saya..
Saya hidup dikatakan sukses apabila :
  1. lulus secepatnya dari UAD, mendapatkan pekerjaan dengan gaji per-bulan, dan insya Allah juga dapat berwirausaha sendiri di rumah untuk pekerjaan sambilan.
  2. gantian mengurus orangtua setelah beliau selama ini telah mengurus saya+membiayai sekolah saya.
  3. memanjakan adik dengan penghasilan yang telah saya miliki sendiri.
  4. setelah cukup menabung dari hasil jerih payah+setelah dirasa bisa membahagiakan orangtua dengan beliau melihat saya dapat mandiri (baca : berpenghasilan sendiri), saatnya untuk melangkah dalam ikatan pernikahan.
  5. mempunya anak lebih dari satu  ^_^ 
  6. dapat mempekerjakan orang-orang terdekat saya ketika saya besok dapat berwirausaha sendiri agar mengurangi pengangguran.
  7. dapat setiap bulan menyisihkan sebagian harta yang saya dapat ke orang yang tidak mampu, dkk.
  8. mengajar, mendidik, serta membesarkan anak dengan baik dan hati-hati.
  9. selalu berusaha dan berdoa pada Sang Khalik agar tetap dituntun dalam jalanNya hingga nanti saatnya tiba
  10. dan masih banyak lagi unek-unek yang tidak bisa dijelaskan satu-persatu..

KESUKSESAN DAN KEGAGALAN MENURUT PERSEPSIKU

Kesuksesan menurut saya adalah hasil yang memuaskan atas apa yang telah kita lakukan dengan berusaha dan berdoa dalam mencapai keinginan, harapan, serta cita-cita kita. Setiap orang di muka bumi ini berhak untuk mendapatkan apa yang mereka persepsikan sebagai kesuksesan dalam diri mereka dengan kesempatan yang telah diberikan oleh Sang Khalik kepada diri mereka sendiri, dan di setiap kesuksesan tersebut kadang tak ayal pula kita jumpai kegagalan melintasi lahan kesempatan kita untuk terus berproses dalam mencapai kesuksesan. Banyak orang bilang bahwa kegagalan itu sebagai cambuk bagi diri kita untuk berproses kembali kedepannya menjadi lebih baik, jadi sel abu-abu saya dapat menyimpulkan  tentang arti kegagalan disini adalah sebuah proses ketertundaan yang belum dapat dicapai dalam mendapatkan apa yang menjadi keinginan, harapan serta cita-cita kita. (Thursday, September, 22, 2011)